Selasa, 08 Maret 2011

MANAJEMEN KEUANGAN KELUARGA

Kesuksesan dalam berumahtangga tidak hanya dipengaruhi oleh romantis dan CINTA saja, tapi ada hal yang utama (bukan pertama) yaitu masalah finansial. Oleh sebab itu, masalah ini harus di manage dengan baik dan benar sehingga dapat menunjang kelanggengan keutuhan berumahtangga. Setiap keluarga pasti mempunyai manajemen keuangan masing-masing yang tidak bisa dibandingkan dengan keluarga yang lain, namun tidak salah jika mencoba berbagai macam manajemen keuangan keluarga yang lainnya, diantaranya :

1.berdasarkan PENGHASILAN RUTIN

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seorang suami hanya memberikan semua penghasilan rutinnya tanpa ditutup-tutupi.Jadi, sang isteri harus mengatur semuanya sesuai dengan penghasilan tsb, tanpa ada tambahan lain, kecuali jika isterinya bekerja. Sedangkan penghasilan suami diluar rutin itu, bisa digunakan apa saja oleh suami ( Ini biasa disebut dengan uang selingkuhan atau duit lalaki) dan tidak wajib diberitahukan kepada isterinya.

2.berdasarkan KEBUTUHAN

Isteri tidak perlu mengetahui penghasilan dari suaminya,yang penting, semua kebutuhan dan keperluan yang diminta isteri dan keluarga selalu dipenuhi.Entah darimana dan seberapa penghasilan suami.

3.GONO-GINI

Biasanya yang seperti ini terjadi jika isterinya juga mempunyai penghasilan.Apa yang dihasilkan oleh isteri tidak boleh digunakan untuk kebutuhan suami bahkan keluarga, dan penghasilan suami pun hanya boleh digunakan untuk kebutuhan keluarga saja,juga ada penghasilan yang khusus untuk kebutuhan suami. Jadi ada yang di sebut harta isteri dan harta suami.

4. BAGI RATA

Semua penghasilan, baik suami maupun isteri di gabungkan, kemudian di bagi-bagi sesuai dengan kebutuhan. Untuk kebutuhan suami, isteri,keluarga, keluarga isteri, keluarga suami dll.Sehingga jelas pengeluarannya berdasarkan musyawarah.

5.KETERBUKAAN

Ini hampir sama dengan BAGI RATA, bedanya, tidak dibagi-bagikan sesuai dengan kebutuhan,tetapi siapa saja dan untuk apa saja baik suami maupun isteri boleh menggunakannya sesuai kebutuhan yang dihadapi tergantung keputusan bersama.

Mungkin masih ada manajemen keuangan keluarga yang lain, yang jelas apapun yang dipilih dan di gunakan pasti yang terbaik menurut keluarga anda?

Tapi, adakah atau pernahkah anda mencoba diantara manajemen keuangan keluarga diatas? Jika belum silahkan mencoba atau ada yan lain? mudah-mudahan bermanfaat.

1 komentar:

  1. seorang suami bisa dikatakan sukses ketika penghasilannya lebih besar dari kemampuan istrinya belanja.

    BalasHapus